Intel Realsense Challange 2014 : Phase 1

Cerita ini bermula ketika diadakan kuliah umum untuk mata kuliah Interaksi Manusia Komputer (IMK) yang diisi oleh Intel (processor) pada tanggal 26 September, yang membawakan materi yang berhubungan dengan IMK yaitu Intel Realsense 3D Camera. Ini adalah kamera 3D yang mempunyai fitur untuk "melihat" secara 3 dimensi yang artinya ada tambahan depth (kedalaman) dari objek yang "dilihat" oleh kamera ini. Dengan berbekal Software Development Kit (SDK) maka kamera ini mempunyai banyak "kemampuan" seperti :

• Untuk mendeteksi tangan dan jari-jari, akan dapat dideteksi 22 titik yang terdapat pada tangan dan jari. Ini artinya bisa dimanfaatkan untuk pengenalan gesture yang melibatkan tangan dan jari.
• Untuk analisis wajah, 78 titik pada wajah akan dapat dideteksi. Analisis akan memberikan beberapa hal seperti mengetahui "mood" seseorang dan juga dapat menganalisa detak jantung per detik.
• Untuk pengenalan suara, yang memungkinkan kita untuk berinteraksi dengan program dengan menggunakan suara.
• Untuk segmentasi latarbelakang, ini dapat digunakan mengubah latar belakang suatu objek dengan gambar atau warna yang diinginkan.
• Augmented Reality.

Tidak hanya untuk memperkenalkan teknologi ini, pihak Intel juga mempromosikan Intel Realsense Challange 2014 yang merupakan ajang membuatan aplikasi/program dengan memanfaatkan Intel Realsense 3D Camera beserta SDK.  Ajang ini merupakan ajang internasional yang terdiri atas 2 fase yaitu :

• Ideation Phase, waktu untuk fase ini adalah 28 Juli 2014 – 1 Oktober 2014. Fase ini hanya untuk menyampaikan ide aplikasi/program yang akan dibangun dengan memanfaatkan kamera dan SDK.  Setiap orang yang idenya lulus pada fase ini akan mendapatkan Intel Realsense Developer Kit Camera, dengan catatan dipinjamkan :) Fase ini hanya untuk 1000 orang yang idenya lolos.
• Development Phase, fase ini adalah dari tanggal 5 Desember 2014 – 13 Februari 2015.  Siapa saja yang men-submit aplikasi/program yang dibangun pada fase ini maka status "pinjaman" kamera akan dicabut, dan statusnya akan menjadi "diberikan". Dan 50 orang early submition dengan nilai tertinggi akan mendapatkan $1000. Sedangkan diakhir juga ada hadiah untuk aplikasi/program dengan nilai tertinggi 1,2,3 yaitu $25.000, $25.000, $10.000 dan masih banyak lagi yang detailnya bisa dibaca di https://realsenseappchallenge.intel.com/landing/.

Saat itu pihak Intel menjanjikan akan diadakan workshop jika minimal ada 10 ide yang masuk pada fase 1. Dan untuk menepati janji tersebut mahasiswa Ilmu Komputer, FMIPA, Unlam menepati janjinya untuk mengoalkan 10 ide masuk ke fase 1. Lumayan lah bisa masuk 10 ide, dari total 1000 ide dari seluruh dunia :)

Berikut adalah nama mahasiswa-mahasiswa beserta idenya :

1. Fhadilla Muhammad
• Permainan kelereng/gundu dengan tipe gamenya First Person Shooter.
2. Fhani Tina Pratiwi
• Badminton, tapi memakai sensor tangan sebagai raketnya dan memakai sensor wajah untuk avatar pemain.
3. Miftakhul Huda
• Body Language Translator pak, untuk berkomunikasi dengan orang berkebutuhan khusus.
4. Gusti Rahmad Haryadi
• Alarm yg tak bisa berhenti berdering sampai si pengguna tersenyum dan melakukan. Serangkaian kegiatan seperti menggerakkan kepala, tangan, sampai memukul pipi sendiri
• Permainan menggurakkan jukung / kelotok yang bwrtujuan menangkap sampah di sungai martapura menggunakan tangguk atau hancau.
  Menngunakan tangan untuk mengayuh jukung, dan suara tokotokokokok untuk kelotok.
• Melampiaskan amarah melalui layar komputer /hp.
  pengguna akan memarahi karakter yang ada dilayar, jika pengguna diam, maka karakter yg dilayar yg berbalik menyerang (memarahi) pengguna.
  Karakter pada layar bisa diganti sesuai keinginan.
5. Sarif Tetsudo
• Memperjelek wajah smua orang  . mksudnya adlah sebuah game dimana nantinya akan mnangkap sensor wajah yg akan dihinggapi lalat. jadi pengguna harus membentuk wajahnya mnuju pola tertentu agar lalat yg hinggap terbang. dan d tngah2 game, aplikasi akan mengcapture wajah pemain dan gambar bisa diupload d sosmed. jadi nantinya bkalan bnyk yg upload fto ekspresi jelek.
6. Andre Rivaldy Respati Putra
• Game RPG judulnya save princess from lord demon. prolog ceritanya si tuan putri di culik sama raja iblis, terus karakter utamanya yang menyelamatkan tuan putri dari raja iblis. ada 3 senjata yg bisa digunakan pedang, sihir, busur dan menggunakan sistem leveling.
• Bermain bowling virtual. sama seperti main bowling di dunia nyata, dan tujuan dari game ini melatih/belajar cara bermain bowling yang benar serta bermain game yang sehat karena kebanyakan game yang ada tidak ada gerak pemanasan.
• Virtual learning cooking
  disini bagi anak kos atau yg tdk bsa masak maupun yang ingin belajar menu baru bisa menggunakan aplikasi ini. cara kerja aplikasi ini yaitu memerlukan objek alat dan bahan harus di scan jdi org yg mnggunakan app ini bsa belajar sesuai kenyataan kbnykan tutor di internet alat dan bahan beda jdi susah menirunya dan app ini menekankan dasar penggunaan alat memasak seperti cara posisi memegang pisau yang benar.
• Desain seni rupa tembikar, bagaimana cara membuat tembikar secara virtual. terkadang orang2 yg kuliah. seni rupa memerlukan alat dan bahan sbg cntoh membuat tembikar. Dalam proses belajar seseorang memiliki kmampuan yg berbeda jdi ada kmngkinan saat membuat tembikar gagal atau pecah. Jadi belajar mnggunakan app ini bertujuan utk go green dalam penghematan bahan, serta memudahkan seseorang utk berinovasi pada tembikar yang ada mjd nilai seni yang tinggi. jdi app saya yg no 4 sebagai dasar dalam seni rupa yang lain, kedepannya bsa di kembangkan ke seni rupa lain seperti memahat
7. Fathul Hadi
• Happy animals, ide saya ini ditujukan khusus buat anak2, jadi disana akan diperkenalkan nama2 binatang, makanan binatang dan suara binatang yg benar. Fitur yg digunakan itu ada sensor tangan buat memilih binatangnya, trus sensor wajah, nanti binatang itu menirukan gerakan wajah penggunanya, dan sensor suara, digunakan pengguna untuk menentukan suara binatang yg benar.
8. Yusuf Prawiro
• Driving For Fun : Simulasi mengemudi termasuk 5 track dan cara parkir yang baik dan benar. setiap track punya tingkat kesulitan berbeda2.  Fitur cameranya : Hand and Finger Tracking, Gesture, Speech Recognition.
• The choosen wizard : 1st person dengan 2 tangan , tangan kanan megang magic wand dan kiri spell Bender. Mempunya 50++ spell magic  dengan gerakan dan ucapan yg unique di setiap spellnya. Fitur camera : Hand and Finger Tracking, Gesture, Speech Recognition.
9. Faried Firdaus
• Check-in di bandara kalimantan selatan dgn menggunakan scan wajah.
10. Olvy Mutiara (belum diketahui idenya).
11. Saya sendiri dengan ide pengenalan gesture untuk American Sign Language atau mengenalan huruf dengan bahasa isyarat.

{3D Camera}

Dan tanggal 25 November 2014 akhirnya Intel Realsense Developer Kit datang juga ke tempat saya. Tapi sayangnya komputer jadul saya tidak bisa "berkenalan" dengan kamera canggih ini, dikarenakan jalur perkenalan mereka harus menggunakan USB 3.0.

Tapi bukan berarti harus ganti laptop kan? Caranya adalah cukup menyesuaikan "kecepatan" thunderbolt di laptop agar turun menyesuaikan dengan kecepatan USB 3.0.

Jadi bagi pengguna thunderbolt tapi tidak memiliki port 3.0 maka dapat menggunakan Thunderbolt to USB 3.0 Adapter seperti ini :)

Sarat lain yang mungkin memberatkan (bagi sebagian orang) adalah diperlukannya sistem operasi MS Windows 8.1 (64bit).

{Installasi SDK}

Setelah memastikan telah memenuhi minimum requirement maka dapat dilanjutnya dengan installasi SDK. Sebelumnya SDK dapat diunduh di sini :

https://software.intel.com/en-us/realsense/intel-realsense-sdk-for-windows

Pada alamat tersebut ada beberapa yang harus di unduh :

• SDK sebesar 1,4 GB.
• Update driver audio sebesar 70an MB.
• Firmware Update Tool sebesar 4MB.

Dan berikut adalah tahap-tahap untuk installasi :

Langkah pertama adalah install SDK.

Langkah kedua adalah colok kamera ke komputer kemudian  restart.

Langkah ketiga adalah update firmware dan driver audio.

{Percobaan}

Untuk memastikan proses installasi berjalan benar dan kamera dapat digunakan maka dapat dilakukan dengan cara menjalanakan program-program contoh yang telah disediakan pada SDK.  FIle-file installasi SDK ini (secara default) dapat dilihat pada folder "C:\Program Files (x86)\Intel\RSSDK". Pada folder tersebut dapat dilihat contoh-contoh yang dapat langsung dijalankan pada folder "bin".

Contoh-contoh tersebut dapat mewakili fitur-fitur yang dimiliki oleh kamera dan SDK.

{Pemrograman}

Salah satu cara paling gampang belajar pemrograman adalah dengan melihat contoh program yang sudah ada. Nah SDK ini pun sudah memberikan source code dari contoh-contoh program untuk dilirik isinya.  Contoh-contoh yang dapat diintip source codenya dapat dilihat pada folder : "C:\Program Files (x86)\Intel\RSSDK\framework". Ada beberapa bahasa pemrograman yang digunakan yaitu :

• C#.
• Java.
• C++.
• Javascript.

Ini adalah salah satu contoh penggunaan Javascript pada halaman HTML yang berfungsi untuk mendeteksi wajah.

{Penutup}

Sebagai penutup adalah harus diingat bahwa "ide itu murah …. murah jika yang ada hanya ide dan tidak ada produknya". Jadi agar ide menjadi mahal maka ide tersebut harus direalisasikan menjadi aplikasi/program :)

Selamat belajar, selamat memrogram.